Monday 18 January 2010

Iklim Bumi ( Pemanasan - Peredupan - Pendinginan Global )


W
ah ternyata iklim bumi kita ini sedang mabuk. Banyak sekali penelitian yang di lakukan yang ternyata merubah ekspektasi kita akan iklim yang akan terjadi. Dimana sebenarnya pada saat bersamaan, kita sekarang sedang mengalami masa pemanasan global, peredupan global dan pendinginan global. Berikut berusaha saya cuplikan inti-nya:

1. Pemanasan Global
Bumi jelas sedang mengalami pemanasan global. Dimana akibat efek rumah kaca akibat dari polusi karbon dioksida (dan efek2 natural alam lainnya), temperatur bumi akan semakin panas. Salah satunya adalah karena atmosfer bumi yang sudah penuh CO2 menahan panas matahari tetap di dalam atmosfer bumi (kayak kita selimutan gitu deh).

2. Peredupan Global
Walaupun sedang terjadi pemanasan global, sebenarnya matahari juga sedang mengalami peredupan. Sehingga peningkatan suhu akibat efek rumah kaca di point 1 sebenarnya terbantu dengan menurunkan intensitas panas radiasi matahari yang sampai ke bumi. Berkurangnya intensitas sinar matahari sih sejauh ini akibat dari debu angkasa yang semakin banyak ada di lintasan sinar matahari dan juga matahari-nya yang lagi pada masa adem ayem. Jadi seperti kalau kita masak Indomie, walaupun panci-nya ditutup tetapi api-nya mengecil.

3. Pendinginan Global
Ini bukan melawan teori pemanasan global ya. Tetapi akibat pemanasan global, justru dunia akan menjadi dingin dan masuk ke dalam masa es lagi. Hal ini diakibatkan karena akibat es2 mencair, salinitas (tingkat keasinan) air laut jadi berkurang (kan es mencair itu jadi air tawar). Akibatnya, rotasi air laut yang mendistribusikan air hangat dari daerah katulistiwa ke daerah utara menjadi terhenti. Dan kemudian bisa ditebak, daerah bagian utara dan selatan bumi akan menjadi lebih dingin dan masuk ke masa pendinginan global (ice age).

Jadi sebenarnya yang bikin es di kutub utara dan kutub selatan mencair itu bukan karena sinar matahari yang memanasi mereka. Tetapi karena udara panas yang berhembus ke sana. Nah udara panas ini terbawa dari daerah katulistiwa mengikuti pola rotasi air laut. Kalau air laut tidak berotasi, dan udara hangat tidak lagi mengalir seperti seharusnya, tidak hanya daerah kutub akan menjadi lebih dingin, tapi dunia akan masuk ke dalam KEKACAUAN IKLIM... Waaaa...

Jadi baik-nya kita pindah ke pesisir pantai utara jawa (biar gak kedinginan kalau terjadi pendinginan global), atau pindah ke daerah pegunungan di selatan jawa (biar gak kepanasan karena pemanasan global) niiihhhhh???

Yaudah Olga tetap tinggal di Bintaro aja deh... Kalau panas tinggal nyalain AC, kalau dingin tinggal selimutan deh... Hehehe...

Bapaknya Olga

No comments: